Skip to main content

Featured

Uniknya Rumah Bolon khas Suku Batak-Kenichapedia

Sumatera Utara punya segudang keunikan yang ada didalamnya, dari masyarakatnya, budayanya, makanannya pariwisatanya dan tak kalah unik dari   bangunan-bangunan rumahnya. Jika kalian mengunjungi tanah batak, kalian pasti akan sering menjumpai rumah unik yang satu ini, yah Rumah Bolon. Ternyata rumah ini juga punya sejarahnya, dan hingga kini masih banyak kita jumpain rumah Bolon, bahkan sebagian sudah menjadi Museum dan dijadikan Warisan Budaya asli Batak. Pada zaman dahulu kala, rumah Bolon adalah tempat tinggal dari 13 raja yang tinggal di Sumatera Utara. 13 Raja tersebut adalah Raja Ranjiman, Raja Nagaraja, Raja Batiran, Raja Bakkaraja, Raja Baringin, Raja Bonabatu, Raja Rajaulan, Raja Atian, Raja Hormabulan, Raja Raondop, Raja Rahalim, Raja Karel Tanjung, dan Raja Mogam. Ada beberapa jenis rumah bolon dalam masyarakat Batak yaitu, rumah Bolon Toba, rumah Bolon Simalungun, rumah Bolon Karo, rumah Bolon Mandailing, rumah Bolon Pakpak, dan Rumah bolon Angkola. Setiap rum

Pesona Danau Toba dari Atas Bukit Gajah Bobok-kenichapedia


Pesona Danau Toba dari Atas Bukit Gajah Bobok-kenichapedia


            Salah satu danau terbesar di Indonesia ada di Sumatera Utara yakni Danau Toba yang menjadi kebanggaan warga Sumut. Saking luas dan besarnya danau ini kita bisa menikmati pemandangan danau toba dari berbagai sudut kabupaten Karo, Dairi, Sibolga, termasuk dari Merek Kabupaten Karo jadi untuk melihat pemandangan danau toba tak harus selalu di parapat.
            Awal nya tak banyak wisatawan yang mengetahui keberadaan bukit gajah bobok ini yang menawarkan pemandangan danau toba. Saya sendiri semula mengetahui bukit indah ini sejak  tahun 2015 ketika mendaki gunung sibuatan. Karena memang bukit ini tidak berada jauh dari kaki gunung sibuatan yakni di Desa Lingga Kabupaten Karo.

Pesona Danau Toba dari Atas Bukit Gajah Bobok-kenichapedia

            Untuk akses menuju bukit ini dapat memakan waktu 3 jam dengan jarak 103 Km dari kota medan menaiki angkutan umum menuju Pangambatan, Merek . Jalan masuk menuju Bukit Gajah Bobok ini tepatnya hanya berjarak dari simpang 3 Merek. Dan setelah sampai pada jalan mauk tersebut, pendaki tinggal jalan kaki kurang lebih 20 menit untuk sampai ke puncak Bukit Gajah Bobok melalui jalan perkebunan. Untuk jalur pendakian ke bukit ini tidak sulit, jalan nya sebagian sudah beraspal, dan bukit nya juga tidak terlalu curam, bahkan bisa dinaikin motor ke atas bukit. Tetapi harus berhati-hati ketika musim hujan karna jalan menuju bukit akan berlumpur dan akan sulit di lalui.

Pesona Danau Toba dari Atas Bukit Gajah Bobok-kenichapedia

 Banyak pendaki dari kota medan yang sering berkemah di bukit ini untuk menikmati liburan akhir pekan. Biasanya pendaki datang pada sabtu sore dan tiba di merek malam hari dan langsung mendirikan tenda untuk berkemah di atas bukit Gajah Bobok. Pemandangan yang ditawarkan di bukit ini yakni hamparan bukit savana yang hijau dengan biru nya air danau yang membentang luas, penampakan gunung sinabung juga tampak dari kejauhan, jika kita melihat ke arah kanan akan nampak menara putih dari resort Taman Simalem.


Ketika menjelang malam hari tempat ini sangat indah, kita bisa menikmati suasana malam dari atas bukit melihat jutaan bintang yang menghiasi langit dan lampu-lampu jalan dari atas. Di bukit ini semakin malam akan semakin padat pengunjung, apalagi saat weekend jika sore hari batu ada 3-4 tenda yang berdiri, maka menjelang tengah malam tendan-tenda terus bertambah, menunjukan ramainya pengunjung yang tertarik berkemah di tempat ini. Memasuki waktu fajar banyak pendaki yang menantikan sunrise di punjak bukit, sungguh pengalaman yang sangat menakjubkan. Menikmati indahnya ciptaan Tuhan, serambi bersyukur, sambil menikmati secangkir kopi menambah kesyahduan bukit ini.

Pesona Danau Toba dari Atas Bukit Gajah Bobok-kenichapedia

            Bukit ini disebut Gajah Bobok dikarenakan bentuk bukit ini jika dilihat dari kejauhan memang seperti gajah yang sedang tertidur, maka dari itulah warga disini menyebutnya dengan bukit Gajah Bobok.
            Bukit Gajah Bobok ini sendiri baru aktif si kunjungi sejak beberapa tahun belakangan. Pengelola tempat ini pun masih warga sekitar yang secara swadaya menjaga tempat ini. Tidak Ada biaya masuk resmi yang tertera di posko kedatangan Bukit Gajah Bobok ini. Hanya saja pendaki dari luar kota yang membawa kendaraan pribadi dan berkemah disini akan diminta uang restribusi sebesar 10.000 untuk biaya parkir dan kebersihan.

            Untuk kamu pendaki pemula tempat ini sangat disarankan untuk menjadi salah satu list perjalanan kamu, karena trayek pendakian yang tidak terlalu sulit. Hal yang harus selalu di perhatikan oleh para pendaki yakni selalu menjaga kebersihan dan keamanan tempat ini, kita datang dalam keadaan bersih makan saat meninggalkan tempat selayaknya kita juga tidak meninggalkan sampah.

            Salam Lestari...

Comments